Sunday 2 July 2017

REVIEW APPKING


salam bloggers...
langsung aja ya gan , kali ini ane bakal mereview sedikit sebuah headphone bluetooth yang tidak terkenal yaitu apking ( dipanggil si ceking aja ya biar lebih akrab he he ) , bagaimana tabiat dari si ceking ini , mari kita simak , cekidot gan ...

DESIGN
ane pangling melihat designnya apa ini futuristik atau aneh ya ? tapi lebih terlihat anehnya kayaknya he he , terbuat dari bahan full plastik yang terkesan tipis dan ringkih , untung ada sedikit ornamen metal di bagian housingnya sehingga sedikit membuat jadi tampil manis , di unit yang ane dapat belum beberapa hari sudah copot baut atasnya wkwkw jadi meski di tambah selotipe lagi biar bisa dipakai, namun pas dipakai ini headphone lumayan nyaman gan , ringan dan design earpadnya yang datar itu nyaman banget di telinga , pad covernya sangat lembut pun demikian dengan pad pada headbandnya nyaman banget. dari segi kelengkapan oke banget dah dua jempol ane kasi , dari kabel cas , kabel aux , bahkan dapat pouch kain lagi , diharga dibawah 100 rb ini sudah warrbyasahh gan. kendalanya mungkin pas menghidupkan bluetoothnya untuk di pairing ini perlu menahan yang lumayan lama sekitar 6 detik baru mau konek , ane sebelumnya mengira dapat barang rusak malahan.

SOUND
mungkin pepatah lama berlaku disini gan " dont judge a book by cover " sebuah buku dengan bungkus yang bagus , belum tentu isinya jelek he he bisa aja isinya juga bagus he he terbalik ya , meski tampilannya kurang meyakinkan tapi sound yang dihasilkan disini lumayan juga , di kuping kaleng ane si ceking ini karakternya balance allrounder , detail dan claritynya bagus , tidak ada kesan mendem disini , separasi alat musik juga terbilang baik , bahkan ane lebih suka si ceking ini daripada neng nia ( sorry to say honey , you have been beaten by this crap ) , nuansa fun dan musikalitasnya dapet dan ternyata jika menggunakan koneksi kabel bawaan ternyata soundnya si ceking ini lebih ganas gan , hampir meningkat di semua sektor. kembali kualitas dap juga sangat mempengaruhi agar tercipta sinergi.

- low  = bass lembut , ringan , hentakan keras , cepat dan teksturnya rapi dapat banget disini , basshead masuk , tak ada tanda tanda mau menyeberang ke mid .
- mid  = sedikit forward , sehingga vokal cewek akan terdengar sedikit intim, desahan suaranya terdengar sexy pun demikian dengan hembusan nafasnya , lama lama bisa bikin birahi eh , absensi alat musik disini dapat terdengar baik dan detail.
- high  = open tanpa halangan , renyah crunchy sparkling atau apalah istilahnya , ini jarang didapat di harga segini gan , tapi masih masuk katagori sopan tanpa mengganggu kuping.

dengan harga yang dibawah ce pek ceng , apking berhasil membuat ane terkagum kagum , salut buat buildernya , minus nya cuman pada build quality aja yang masih perlu ditingkatkan.
salam musik mania ...

impresi bersifat subjektif sesuai kepribadian , isi kantong dan selera penulis , percaya kuping sendiri adalah memang yang terbaik. review menggunakan :
- player : meizu mx4 pro ( senjata andalan ) , soner w800i , the kube , compact cq 40 laptop
- lagu    : album bossanova java , tulus sewindu dan  sierra soetedjo dll




No comments:

Post a Comment