Wednesday, 15 November 2017
JBL T110 REVIEW
salam bloggers..
jumpa lagi di belog megandong , blog anak belog ( blognya orang bodoh he he ) , kali ini ane ada sebuah iem besutan jbl dengan code name t110 yang harganya bisa dibilang kere banget ,masih dibawah 100k dan masih banyak stocknya di market place online maupun offline sehingga gampang dicari. Membawa nama besar jbl bagaimanakah kemampuannya , mari kita simak impresi subjektif penulis yang bisa dibilang penganut aliran kere hore jaman yesterday ( forum kaskus ) hanya mengandalkan sebuah smartphone jadul buatan cina dan kuping kaleng yang tidak pernah tersentuh iem jutaan rupiah he he ( lebay mode on ) , cekidot gan ..
DESIGN
bentuknya bagus , housing kecil , eartipsnya juga lembut dan ngeseal dengan baik , ada sentuhan warna orange di dalamnya membuat makin manis dan sporty , kabel pipih anti kusut , ada tombol multi fungsi dan microphone sehingga sangat berjodoh dengan smartphone buat terima telpon dan ganti ganti lagu.
SOUND
karakter suara di kuping penulis terdengar warm dan lembut dengan bass yang bisa dibilang sangat bagus , masih masuk allrounder , jika jbl c100si dikuping ane terdengar vshaped , kalau yang ini hampir mirip tapi seperti grapich equaliser yang ditengah dinaikan dan yang paling kanan untuk treble diturunkan, sehingga suaranya lebih soft , lebih searah ke suara kz zs3, detail dan clarity untuk iem yang menggandalkan bass termasuk baik, tidak ada tanda tanda mendem , separasi alat musik lebar dan jelas , kiri kanan lumayan terasa jauh , soundstage terasa cukup luas untuk iem , suaranya fun dan musikalitas yang baik , tidak perlu repot menikmatinya, tinggal colok dan enak he he
low = bassnya gede gan dan bertekstur baik , decay panjang ( ini enak buat lagu lagu ngayun macam yao si ting , susan wong dan edm ) impactnya halus dan lembut tapi menyenangkan , basshead pasti eargsm nih , separasi khusus bass baik ,terasa seperti mengelilingi mid tanpa menutupinya , mungkin ini yang dimaksud jbl dengan pure bass , mirip clear bassnya sony ericsson di hape jadul walkmannya. bukan megabass ya ( yang ini baru bass yang menutupi semua sektor ), diajak metalan bisa aja tapi mungkin kurang greget ya mengingat bassnya yang gede jadi bagi yang fanatik speed bass biasanya kurang suka. atau biasanya dibilang keteteran buat nguber double pedal he he
mid = frekuensi ini terdengar baik, jernih dan tebal , vokal forward dan jelas baik artikulasi dan posisinya , suara petikan dapet banget nih , kayak di irbad he he , detailnya dapetlah disini.
high = treble terdengar lembut dan halus , fun dan kalem , pecahan cymbal terdengar sparkling basah , tak ada kesan kering yang nusuk , jadi aman buat kuping sensitif pedas. tapi buat yang suka pedas level 3 keatas ini mungkin terdengar kurang open.
perbandingan dengan iem sekelasnya : ( patokan kuping penulis ya beserta setup audionya )
- jimbon 007 = t110 terdengar lebih natural, bass lebih pulen, lebih soft dan tebal , jimbon terkadang terasa harsh di frekuensi tinggi dan ada peak yang lumayan nusuk pada jimbon.
- saras 008 = sama seperti diatas t110 terdengar lebih rapi dan lebih refine di bagian bass dan mid yang lebih terkontrol sehingga lebih fun. sementara saras mid lebih maju tapi agak kurang kontrol ( mungkin setingan phrodi seperti membost sektor mid pada iemnya sehingga kadang agak kasar )
- c100si = t110 terdengar lebih maju di midnya dan lebih lembut atau rolloff di bagian treble tapi tidak sampai buntung. seperti equaliser yang dinaikin bagian tengah dan diturunin bagian paling kanan. dan jujur kuping kaleng ane lebih milih t110 dari pada soibnya c100si.
- kz zs3 = nah ini yang masih diatas t110 , jika t110 ditambahkan sedikit di bagian detail dan separasinya maka akan terasa sama seperti kz zs3 ,tapi bisa jadi alternatif buat yang gak suka ritual pasang kz zs3 ke kuping jadi t110 terasa lebih praktis. tinggal colok aja
- ath clr100 = t110 terdengar lebih natural dan lebih bagus di semua sektor ( menang telak ) ,secara ane mendengar suara ath clr100 seperti suara yang terkesan plastik gitu he he apa ya nama istilahnya
sekali lagi impresi ini murni dari kuping ane sendiri ya , tanpa ada maksud menghype , endorse atau menjatuhkan suatu produk, perbedaan impresi sangat besar kemungkinannya jadi anggaplah review ini seperti angin berlalu , jangan dianggap serius gan apalagi sampai sakit hati he he
salam music mania ...
impresi bersifat subjektif sesuai kepribadian , isi kantong dan selera penulis , percaya kuping sendiri adalah memang yang terbaik. review menggunakan :
- player : meizu mx4 pro ( senjata andalan ) , soner w800i , redmi 3 , compact cq 40 laptop
- lagu : album bossanova java the best , album sierra soetedjo the one , the best of yao si ting , susan wong album some one like you.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
mantap ni review.. nya an baru mau beli ni IEM.. mantap om ������
ReplyDeleteGan kalo sama zs3 bagusan mana kasih saran dong
ReplyDeletegan itu serius soner w800i jaman jadul dulu ya? punya ane w705i msh idup benernya tp diem di lemari.. bwahahahhaa..
ReplyDeletesaya kemaren abis beli ini, tp yg kanan kurang ngebass dibanding yg kiri. jadi kurang mantep gitu. apakah seperti itu, atau iem saya ini perlu saya garansiin?
ReplyDeleteJadi kepo ama headset ini 😁😁😁😁😁
ReplyDeleteLebih mantap lg yg tipe T210.y jos markojos.. Dr bahan yg lebih wahh..
ReplyDelete